SintesaNews.com – La Ode Budi, ketum KIBAR menanggapi visi besar Ganjar Pranowo.
Capaian Indonesia Emas 2045 dicirikan oleh keadaan bangsa Indonesia yang makmur, sehat, pintar dan produktif.
Makmur artinya pendapatan per kapita dua kali dibanding saat ini (8.000 US$), sehat artinya usia harapan hidup lebih panjang hingga 80 tahun, pintar artinya pendidikan wajib 12 tahun sudah diterapkan dan produktif artinya Indonesia memiliki wirausaha hingga 8% dari penduduk.
Kemiskinan sangat rendah dan kemiskinan ekstrim nol.
Tiga pondasi untuk mencapai Indonesia Emas tersebut: besar APBN harus menjadi dua kali lipat dari saat ini, pemerintahan didigitalisasi dan korupsi dieliminasi.
La Ode Budi berpendapat, rekam jejak Ganjar jadi penopang visi besar tersebut.
“Semua yang aktual di zaman ini semisal industrialisasi, ekonomi digital, ekonomi hijau dan biru, pemerintahan bersih anti korupsi dan pemanfaatan media sosial untuk kepentingan rakyat, sudah dilakukan pada skala propinsi di Jawa Tengah,” demikian relawan Jokowi sejak 2012 ini.
Menurut La Ode, presentasi Ganjar bisa ditarik ke apa yang sudah dilakukan oleh Ganjar di Jawa Tengah. Penurunan kemiskinan, perhatian kepada pendapatan guru, sekolah tanpa pungutan dan SMK boarding khusus murid miskin dan sederet capaian hingga menjadikan Ganjar gubernur paling berpretasi di Indonesia.
“Kecurigaan independensi jika jadi presiden, juga dijawab rekam jejak saat gubernur. Apa ada pekerjaan melawan regulasi, karena tekanan partai atau teman dekat saat jabat Gubernur sepuluh tahun? Tidak ada! Beliau punya kecerdasan lapangan. Apa yang ingin dicapai pada tingkatan bangsa, sudah digelutinya pada skala propinsi,” jelas La Ode Budi.
KIBAR Indonesia adalah relawan Jokowi sejak tahun 2012. Saat ini memperjuangkan Ganjar Pranowo menjadi penerus Jokowi (Presiden ke-8).
KIBAR INDONESIA
