SintesaNews.com – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kecamatan Karangtengah menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) Angkatan Pertama di Pondok Pesantren Sulaimaniyyah, Desa Sukasari, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Sabtu-Ahad, (18-19/12/2021) yang digembleng menjadi calon pemimpinan visioner yang kelak akan menentukan arah organisasi dimasa mendatang.
Gerakan Pemuda Ansor sendiri didirikan pada tanggal 24 April 1934 yang merupakan salah satu badan otonom Nahdlatul Ulama yang bergerak dibidang kepemudaan.
Ketua Pelaksana, Umam, mengatakan bahwa kegiatan PKD ini mengambil tema “Khidmat Ansor dan Tantangan Bonus Demografi” artinya usia produktif di Indonesia hari ini lebih banyak dibandingkan dengan usia yang tidak produktif.
“Ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagaimana anak-anak muda bisa mengembangkan potensinya dengan melalui organisasi khususnya organisasi Ansor yang merupakan organisasi kaderisasi yang terdidik dan terpimpin dengan memperkuat Aqidah Ahlussunah Waljamaah Annahdliyyah dan memperkokoh NKRI,” ujarnya.
Ketua PAC Ansor Kecamatan Karangtengah, Giyas, menyebut bahwa Ansor Karangtengah harus mampu hadir ditengah-tengah masyarakat untuk memberikan solusi konkrit dan riil dalam berbagai permasalahan yang dihadapi.
“Selain itu juga perlu ditanamkan nilai ideologi, meningkatkan kapasitas gerakan kepemimpinan, membangun karakter kader, meneruskan perjuangan dan cita-cita organisasi,” katanya.
Hal senada disampaikan Ketua PC GP Ansor Kabupaten Cianjur, Ariful Holiq Zaelani, dalam sambutannya menyampaikan bahwa PKD ini bagian dari pada ikhtiar kaderisasi yang wajib dilaksanakan disetiap tingkat kecamatan, guna membentuk kader yang memiliki kecakapan mengelola organisasi dan profesional dalam bidang-bidang tertentu.
Ketua MWC NU Kecamatan Karantengah, Ajengan Toto memberikan mauidoh hasanah sekaligus membuka acara, ia berharap semoga dari 30 peserta perwakilan 5 desa ini kedepan menjadi para penerus perjuangan para Ulama Nahdlatul Ulama dengan segenap jiwa raga.
“Karangtengah adalah kecamatan yang heterogen tentunya akan menjadi tantangan bagi warga NU untuk mengkampanyekan islam moderat dalam berdakwah,” tuturnya.
Turut hadir dalam acara ini Kapolsek Karangtengah, Pengurus Ansor Kabupaten Cianjur, Pengurus MWC NU Karangtengah, PR NU, lembaga-banom dan tamu undangan lainnya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.