Pedagang Bakso Non Muslim Ini Dilarang Berjualan di Sekolah Muslim

SintesaNews.com – Seorang pedagang bakso bakar di Sumatera Utara bernama William diusir-usir untuk berjualan di depan sekolah Islam atau Madrasah Aliyah.

Diposting oleh akun FB Asmah Nina Siregar, ia menuliskan, ” Yang menjual bakso ini non muslim, tidak di jamin ke halal-an bakso ini, dia berjualan di muka sekolah MAN/MTSN. Sudah ditegur jgn berjualan di sekitar sekolah tersebut, tapi dia mencuri-curi berjualan.”

Pemilik akun tersebut merasa postingannya benar bahwa menurutnya sudah selayaknya penjual bakso di sekolah Islam harusnya orang Islam. Dan pedagang yang bukan beragama Islam tidak boleh berjualan di kalangan muslim.

-Iklan-

Namun hari ini akun Asmah Nina Siregar sudah deactive dari Facebook. Akunnya “hilang” jika dicari.

Alamat lokasi Sekolah MAN/MTsn yang dimaksud dalam postingan tidak diketahui di mana tempat dan alamatnya

Diskriminasi di masyarakat semakin menjadi-jadi dengan tak malu dan tak ragunya netizen memposting hal yang justru merupakan segregasi di masyarakat yang bisa mengoyak perpecahan bangsa.

Kondisi ini tak lepas dari para politikus yang selalu memanfaatkan agama secara berlebihan bahkan ektrim, menciptakan politik rasisme atau politik identitas.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here