SintesaNews.com – Dalam sebuah tayangan yang disiarkan secara langsung iNews Room, Novel Bamukmin memamerkan kebodohannya dengan nyerocos terus tanpa memberikan kesempatan Islah Bahrawi yang menjadi narasumber dalam tayangan tersebut untuk berbicara.
Berkali-kali bahkan Novel menyebut “kontitusi” (tanpa huruf ‘s’) alih-alih KONSTITUSI sebagaimana mestinya. Yang menunjukkan kapasitasnya yang jauh dari intelek. Sebaliknya malah menampilkan pas-pasannya kemampuan berpikir Novel Bamukmin.
Islah Bahrawi melihat tingkah Novel yang seperti orang tak berpendidikan tersebut sampai akhirnya mengatakan, “Sorban Anda memalukan.”
Islah Bahrawi kemudian menayangkan cuplikannya di akun instagramnya dan menuliskan catatannya:
Dari kejadian kemarin di InewsRoom, saya menyimpulkan beberapa hal:
- Lawan bicara saya ini sengaja ingin menutupi pembicaraan saya karena bisa jadi selama ini dia dan kelompoknya merasa terganggu oleh berbagai statement saya di media
- Dia tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk tampil sebagai nara sumber sehingga dia berusaha menyeimbangkan dirinya dengan cara mengganggu lawan bicara.
- Dalam debat ada teknik “intercepting”, memotong pembicaraan orang lain ketika memasuki kalimat yang bersifat “framing and prejudice” terhadap substansi pembicaraan. Apa yang dilakukan lawan bicara saya ini bukan “intercepting”, melainkan “annoying on purpose” – teknik yang hanya dilakukan oleh orang yang merasa minder sejak awal.
Lesson learned:
- Lawan bicara saya ini tidak layak untuk topik-topik yang bersifat akademis, kecuali untuk lucu-lucuan
- Kelompok orang-orang seperti ini pada dasarnya sedikit, tapi berisiknya minta ampun. Hanya bunyi knalpotnya yang kencang, tapi mesinnya seukuran mesin parut kelapa.
Bisa disimak tayangannya di sini:
Lihat postingan ini di Instagram
