SintesaNews.com – Nasabah Bank Mandiri kehilangan 128 juta karena ada kejahatan perbankan. Bank Mandiri menolak untuk menggantinya.
Peristiwa ini dicuitkan oleh akun twitter Naufal @Hlmimisan.
“128juta HILANG. Bapak umur 49th udah nabung bertahun-tahun, pihak bank berdalil transaksi sah, CS bilang angka kartu debit dimiliki dua katu, lah kok bisa-bisanya transaksi dianggap sah dan uang tidak diganti, bahkan OJK dan BI gabisa bantu, hasilnya NIHIl, wadu serem juga bank lama-lama ye.”
Naufal mencuitkan kejadian tersebut setelah meminta izin dari nasabah yang bersangkutan.
Ia mempertanyakan, “Yang anehnya kok bisa bocor sampe ke nomer telepon si bapak yg punya 128jt, pasti kan gak cuma lewat angka di kartu, hade kasian dah yg awam-awam kaya kita.”
Melalui akun twitter resmi Bank Mandiri @bankmandiri pihak bank mengklarifikasi bahwa peristiwa tersebut dikarenakan adanya kejahatan perbankan yang dialami oleh nasabah.
@bankmandiri: “Sehubungan dengan laporan kehilangan dana nasabah a.n. Asrizal Askha, kami sungguh prihatin dan menyesalkan kejadian kehilangan tersebut.”
(1) Berdasarkan investigasi internal, transaksi yang disanggah merupakan transaksi yang sah dengan Kartu Mandiri Debit dan PIN yang sesuai sehingga Bank Mandiri tidak bertanggung jawab dan tidak dapat memberikan penggantian atas dana yang hilang tersebut.
(2) Sesuai rekaman pengaduan nasabah ke call center 14000, kami memperkirakan nasabah telah menjadi korban kejahatan dengan modus penukaran kartu debit dan penguasaan PIN
(3) karena kartu debit yang dipegang nasabah berbeda dengan kartu debit yang terdaftar di Bank Mandiri. Sedangkan kartu yang dipakai bertransaksi tidak lagi dalam penguasaan nasabah
(4) Kami juga telah menyampaikan dan menindaklanjuti permasalahan tersebut kepada nasabah dan pihak terkait lainnya
(5) Kami mengimbau kepada seluruh nasabah Bank Mandiri untuk menjaga kartu Mandiri Debit Anda dan kerahasiaan nomor PIN dan tidak menginformasikannya ke siapapun juga, termasuk orang-orang yang mengaku karyawan Bank Mandiri
(6) Sesuai investigasi yg telah dilakukan dan sesuai data pada sistem Mandiri, kartu yg dimiliki nasabah saat melaporkan kehilangan dana ke 14000 adalah bukan milik nasabah
(7) Nasabah juga mengakui ada 2 orang yang baru dikenal bersamanya saat melakukan pengecekan saldo. Saat itulah, diperkirakan nasabah ditukar kartunya. Sedangkan tanggung jawab kartu dan pin ada di nasabah
(8) Kami prihatin atas kejadian tersebut dan kami mengimbau kepada seluruh nasabah Bank Mandiri untuk selalu menjaga kartu Mandiri Debit dan kerahasiaan nomor PIN Anda.
Netizen berkomentar mengenai kejadian ini, semestinya Bank Mandiri transparan membuka bukti-buktinya jika memang benar ada kesalahan atau kelalaian nasabah, tidak cuma mengatakan sudah melakukan investigasi internal.
Adapun kronologi kejadian ini pernah diposting oleh akun medsos nasabah yang bersangkutan. Berikut tangkapan layarnya.
