Keren BGT! Ternyata Tak Cuma 1 tapi Sampai 21 Dinosaurus di Hutan Mojosemi

SintesaNews.com MAGETAN – Dinosaurus di Hutan Gunung Lawu masih membetot perhatian publik setempat.

“Nah, ini dinosaurusnya sudah melahirkan, hhh….”

Itu komentar Ahong di sebuah grup medsos pada postingan video dinosaurus di kawasan hutan mojosemi.

Komentar senada disampaikan beberapa warga yang asyik menonton video itu, “Wuahhh, dinosaurusnya menelan dua orang manusia ini. Lihat itu orangnya keluar dari perut binatang raksasa,” teriak Sutik, warga Magetan.

-Iklan-

Komentar kelakar publik tersebut tercuat saat menyaksikan video teaser kedatangan dinosaurus, yang jebulnya palsu itu, ke Mojosemi Forest Park, yang berlokasi beberapa ratus meter di atas obyek wisata Telaga Sarangan.

Videonya bisa dilihat di sini

Insinuasi publik terkait dinosaurus ‘menelan’ dua orang manusia kian mengembang. Makhluk purba itu sebelumnya telah diketahui memasuki kawasan Hutan Mojosemi, di Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur.

Video amatirnya pun viral, beredar luas di masyarakat. Tak henti publik setempat memperbincangkannya. Bahkan, setiap saat blow up media massa seakan tak henti meng-update dari angle satu ke angle lainnya.

Terkini, masyarakat melancarkan satire bernada canda, bahwa raksasa dinosaurus tersebut telah ‘memangsa’ dua orang manusia. Pihak lain menyatakan, dinosaurus tersebut telah ‘melahirkan’ dua orang manusia.

Dalam video pendek itu memang terdapat scene saat dinosaurus palsu itu usai diturunkan dari truk, kemudian direbahkan miring.

Saat itulah terlihat dalam roll shot, dua orang pemuda keluar dari arah sisi bawah perut dinosaurus, yang lubang itu memang disediakan sebagai pintu keluar masuknya pilot dinosaurus.

Itulah yang kemudian diplesetkan publik sebagai momen dinosaurus ‘sedang melahirkan’ atau ‘menelan dua orang’.

Menanggapi bermacam komentar guyonan itu, Direktur Utama Mojosemi Forest Park, Romo Topan, kepada jurnalis SintesaNews.com, Kamis malam (17/ 12), melepaskan tawa panjangnya.

“Ya, untuk dinosaurus show memang dioperasikan oleh tenaga manusia. Yaitu Mas Andik dan Mas Gunawan. Tapi yang untuk keperluan park, yakni di hutan bebas, penggeraknya adalah mesin,” jelas Romo Topan.

Dilanjutkan Romo Topan, hingga saat ini pihaknya sudah memiliki kisaran 19 sampai 21 koleksi makhluk pra sejarah dinosaurus dari berbagai jenis.

Hebohnya kedatangan koleksi baru makhluk yang telah punah itu, diakui Romo Topan sanggup mengatrol jumlah pengunjung harian jika dibanding sebelumnya.

“Syukur alhamdulillah terjadi peningkatan jumlah pengunjung harian. Mudah mudahan kedepan kondisi jumlah pengunjung terjaga, bahkan meningkat lagi,” harap Romo Topan.

Diakui Romo Topan, ide segar itu muncul atas kerja sama semua tim kreatif Mojosemi Forest Park.

Jika Mojosemi Forest Park itu dikelola dengan serius, mengembangkan bermacam gagasan dan inovasi baru yang segar dan tidak membosankan, tidak mustahil sanggup menenggelamkan obyek wisata Telaga Sarangan. (fin)

Tyrannosaurus rex
Triceratops

Reportase: Bambang cuk Winarno

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here