Penulis: Pande K. Trimayuni
Ketua FOKAL UI
Dalam kenangan saya, almarhumah Eyang Titiek Puspa bukan hanya seorang seniman besar yang dimiliki Indonesia tetapi juga seseorang yang sangat tulus mau berkontribusi untuk bangsa dan negara.
Secara dekat, Eyang Titiek Puspa berpartisipasi dan berkontribusi dalam kegiatan-kegiatan yang organisasi kami, FOKAL UI adakan. Kami pernah undang Eyang Titiek Puspa hadir dalam Simposium Kebangsaan FOKAL UI yang diadakan di IMERI Fakultas Kedokteran UI dan memberikan pandangannya tentang kondisi seni budaya Indonesia dan bernyanyi bersama anak-anak asuhan beliau, Duta Cinta Titiek Puspa. Acara tersebut juga dihadiri oleh puluhan guru besar UI dan tokoh-tokoh nasional.
Eyang Titiek Puspa juga hadir dalam perayaan Hari Lahir Pancasila bersama FOKAL UI di Gedung Joeang, Jakarta. Beliau tampil dengan lagu-lagu patriotis karya eyang Titiek Puspa sendiri.
Tidak hanya untuk acara publik kami, eyang Titiek Puspa juga turut mrnyumbang untuk acara bantuan sosial FOKAL UI untuk masyarakat. Saya dan beberapa kawan, bersama putri beliau, Mbak Petty Tunjung Sari kami pernah beberapa kali kumpul-kumpul di rumah Eyang Titiek Puspa berdiskusi tentang bagaimana meningkatkan kecintaan anak-anak terhadap bangsa dan negaranya lewat media seni dan budaya. Saya ingat, meskipun beliau sibuk seharian, tetap semangat untuk ngobrol dan berdiskusi dan kami disuguhi dengan berbagai hidangan yang lezat. Saya masih menyimpan CD lagu dan juga hadiah batik pas ultah saya pemberian Eyang Titiek Puspa.
Titiek Puspa adalah legenda yang menginsipirasi. Karya-karya musiknya sarat pesan kemanusiaan dan melukiskan kecintaan besar pada negeri. Diluar itu, Titiek Puspa juga lantang bersuara tentang berbagai isu sosial termasuk anti korupsi, perlindungan anak dan kelompok marginal dan cinta tanah air.
Karya-karya Titiek Puspa tidak lekang oleh waktu. Titiek Puspa adalah pahlawan yang telah membangunkan jiwa-jiwa agar dapat menjadi pribadi yang jujur, peduli dan cinta tanah air.
Pande K. Trimayuni, 12 April 2025
