SintesaNews.com – Hujan dengan intensitas tinggi membuat ratusan rumah di beberapa wilayah Bogor, Bekasi, Tangerang dan Jakarta terendam.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek sejak Minggu (2/3) hingga Selasa (4/3) pagi menyebabkan beberapa sungai, termasuk Ciliwung dan Pesanggrahan, meluap dan merendam ratusan rumah di beberapa area Jabodetabek.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pada Selasa (4/3), luapan terparah yang berakibat banjir hingga mencapai ketinggian empat meter berasal dari Sungai Ciliwung. Sejumlah video warganet yang beredar di sejumlah platform media sosial dan layanan whatapp, menunjukkan sejumlah perumahan di Jakarta dan Bekasi terendam hingga atap.
Banyak warga masyarakat yang terjebak dikelilingi air, tidak bisa kemana-mana, menunggu bantuan datang.
Di Pejaten, Jaksel, dan beberapa tempat lainnya juga, air mulai naik menjelang subuh. Dan sekitar pukul 05.00 WIB air sudah menyentuh pinggang orang dan akhirnya merendam rumahnya.
BPBD DKI Jakarta dalam situs webnya, Selasa (4/3), menyatakan banjir di Jakarta berdampak pada 105 RT dan lima ruas jalan, dengan ketinggian variatif yang bahkan mencapai 490 sentimeter di Kelurahan Gedong, Jakarta Timur.
Sementara di Bekasi, video warganet menunjukkan beberapa perumahan di wilayah itu, seperti Villa Nusa Indah, tampak terendam Banjir hingga mencapai atap warga. Puluhan mobil yang terparkir di Grand Galaxy City Bekasi juga terlihat terendam.
Menurut keterangan BPBD Bekasi, sebanyak 140 unit rumah di Kota Bekasi terendam dengan ketinggian air mencapai 300 sentimeter. Sebanyak tujuh kecamatan terdampak banjir, antara lain Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede dan Rawalumbu.
Sementara itu, dalam situs resminya, BNPB melaporkan bahwa sebanyak 1.870 rumah di Tangerang Selatan, Banten, terdampak banjir dengan ketinggian bervariasi akibat hujan intensitas tinggi pada Senin (3/3) malam.
Hingga pukul 14.00 WIB pada Selasa, sejumlah wilayah di Bekasi masih terendam banjir menurut laporan pandangan warga setempat. Hujan juga kembali mengguyur wilayah selatan Jakarta dan sekitarnya pada Selasa sore.
Nomor Telepon Penting saat Banjir
Berikut adalah daftar nomor penting yang wajib Anda simpan untuk menghadapi banjir dan keadaan darurat lainnya.
Panggilan Darurat: 112
Posko Bencana Alam: 129
Posko Kewaspadaan Nasional: 122
Polisi: 110
BPBD DKI Jakarta: 112
BASARNAS: 115
Sentra Informasi Keracunan: (021) 4250767
PLN: 123
Ambulans: 118 atau 119
Pemadam Kebakaran: 113
Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta: (021) 3906666
Kontak BPBD Per Daerah
BPBD DKI Jakarta: 112 / 08119987164
BPBD Kota Bogor: 088809112569
BPBD Kabupaten Bogor: 081210109002
BPBD Tangerang Selatan: 081380201112
BPBD Kota Bekasi: 082123499719
BPBD Kabupaten Bekasi: 081219071900
BPBD Kota Tangerang: 021 5582144
BPBD Kabupaten Tangerang: 021 598 4343, 081212294343 (Whatsap)
Posko Korban Banjir Pemerintah DKI
Posko Banjir Global Rescue Network/Arus Liar: 8355885, 99462699
Posko Banjir Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma: 8019210, 8019211
Posko Banjir Komando Armada Barat TNI AL: 4243000
Posko SAR DKI Jakarta: 34835118
Posko Banjir DKI Jaya: 021-8196945 / 8197309
Salam Tangguh,
Bapak/Ibu Warga Kota Bekasi yang terdampak Langsung dari Musibah Banjir kiriman dapat segera kontak BPBD Kota Bekasi via WA di nomor 082123499719 atau nomor darurat 112.
—
*Contoh Template Laporan*
📍 Lokasi: [Alamat lengkap atau titik terdekat]
🕒 Waktu: [Jam kejadian atau laporan]
🌊 Kondisi: Banjir setinggi [xx] cm, air terus naik/turun
🙋♂️ Korban: [Jumlah warga terdampak, butuh evakuasi/tidak]
💡 Bantuan Dibutuhkan: [Perahu, makanan, medis, dll.]
📸 Foto/Video: (Jika memungkinkan)
👤 Pelapor: [Nama & No. HP]
Baca juga:
[…] Jabodetabek Dikepung Banjir, Hubungi Nomor-nomor Ini untuk Kontak Darurat […]