SintesaNews.com TORONTO – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Toronto kembali menggelar Indonesian Food Festival (IFF) 2024 pada Sabtu, 20 Juli 2024 di Yonge-Dundas Square, Toronto.
Tahun ini, 16 vendor makanan dan minuman dari berbagai restoran dan warung kuliner Indonesia di Toronto dan sekitarnya, serta 2 vendor handicraft dan fashion Indonesia berpartisipasi dalam IFF 2024.
Lebih dari 5000 pengunjung silih berganti memenuhi festival satu hari tersebut. Selain menikmati sajian kuliner khas Indonesia, para pengunjung juga antusias menonton pertunjukan seni dan budaya yang ditampilkan oleh 18 performer dari masyarakat dan diaspora Indonesia.
Konsul Jenderal RI Toronto, Dyah Lestari Asmarani menyampaikan dalam sambutannya, “Penyelenggaraan IFF 2024 bukan hanya tentang menghadirkan ‘sebagian’ Indonesia kepada masyarakat Toronto sehingga dapat mengenal Indonesia lebih dekat lagi, tetapi juga menandai tahun ke-72 hubungan bilateral antara Indonesia dan Kanada.”
Konsul Jenderal Dyah mengharapkan IFF 2024 menjadi ajang untuk berbagai komunitas di Toronto dan sekitarnya terhubung dengan lebih baik dengan Indonesia, memiliki pemahaman yang lebih baik tentang Indonesia, serta berkontribusi memperkaya keberagaman masyarakat di Kanada.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, melalui pesan video yang ditayangkan, menyampaikan apresiasi kepada KJRI Toronto serta masyarakat dan diaspora Indonesia yang telah menyelenggarakan IFF 2024.
“Selain untuk mempromosikan kuliner, seni dan budaya Indonesia di Toronto, IFF 2024 merupakan bentuk dukungan atas program Indonesia Spice Up the World,” katanya.
Turut hadir dalam pembukaan IFF 2024 antara lain Duta Besar RI Ottawa, Daniel Tumpal Simanjuntak, Sheref Sabawy – Member of Provincial Parliament untuk Mississauga – Erin Mills; David Smith – Member of Provincial Parliament untuk Scarborough Centre, Councillor Chris Moise – Toronto City Councillor; Konsul Jenderal Indonesia di Vancouver, Hendra Halim; serta kalangan diplomatik antara lain Konsul Jenderal Filipina, Konsul Jenderal Jepang, Konsul Jenderal Saint Lucia, Konsul Kehormatan Malaysia, anggota Corps Consular Association of Toronto, perwakilan dari pemerintah Ontario, perwakilan lembaga kebudayaan dan komunitas masyarakat serta perwakilan sponsor.
Antusiasme Pengunjung Menikmati Kuliner Nusantara dan Pertunjukan Seni dan Budaya
Para pengunjung yang datang antusias untuk mengantri membeli makanan khas Indonesia, antara lain nasi Padang, rendang, sate, iga bakar, siomay, batagor, bebek Madura, Indomie goreng aneka rasa, bakmi, bakso, nasi kuning ayam bakar, gado-gado dan rawon. Selain itu juga ada jajanan ringan Indonesia membeli tempe mendoan, asinan, combro, pempek Palembang, cilok, klepon, lupis, pisang goreng, bakwan, tahu isi, misro, risoles, pastel, lumpia sayur, rengginang, bika ambon, otak-otak, dan rujak buah.
“Saya datang ke IFF karena ada banyak yang menjual makanan Indonesia, dan juga dapat bertemu dengan masyarakat Indonesia lainnya,” jelas Nayla, mahasiswa Indonesia di University of Toronto yang juga hadir pada IFF 2023.
“Yang saya suka dari IFF adalah makanannya, apalagi berbagai pertunjukan budayanya juga sangat bagus”, tambah Rizqi, yang hadir bersama Nayla.
Sementara itu, Alicia, warga Toronto yang pertama kali hadir di festival tahunan ini merasa senang dapat hadir dan menikmati IFF 2024.
“Saya sudah mencoba 3 jenis makanan, namun favorit saya adalah gado-gado, karena banyak sayurnya”, terang Alicia.
Pengunjung juga merubungi booth es selasih nangka gula aren, es selasih cincau pandan gula aren, es buah, es teler, es cendol teh manis, jus mangga, es kelapa, teh tarik, teh lychee, lemon tea, soda gembira, serta berbagai minuman yang disajikan dengan menggunakan floatie aneka bentuk (flamingo, bebek), es sirsak, berbagai racikan kopi panas dan dingin, es kopi aren, es blewah es buah, dan teh sosro.
Sementara itu pertunjukan seni budaya menampilkan tarian tradisional, musik gamelan, serta pertunjukan modern yang menggabungkan elemen budaya Indonesia dengan kreativitas kontemporer. Diantaranya adalah tari Lenggang Nyai, Tari Piring, Tari Mangastuti, Tari Sekar Jagat, Tari Wira Pertiwi, Tari Ruai, Tari Rantak, Tari Tortor, Ratoh Jaroe, dan line dancing bersama para pengunjung IFF 2024. Tak ketinggalan Degung (gamelan Sunda), gamelan Bali, musik angklung, pertunjukan pencak silat, fashion show busana tradisional/ khas Indonesia, penampilan solo dan band kontemporer serta cooking demo, juga semakin menyemarakan festival ini.
Cooking demo dibawakan oleh Jason Luca Gading, Sous Chef at The Rec Room, yang menyajikan rendang tempeh, kepiting saus Padang, dan sop buah. Selanjutnya, Haidar A. Mukino, Indonesian Cook at Delta Hotels (by Marriot Toronto), mendemonstrasikan pembuatan menu tempeh taco with Indonesian white curry chicken sauce & with avocado crème lime sauce, dan Summer “Crabmeat” Roll with Spicy Lemon Avo Aioli. Kedua sesi menampilkan menu masakan berbahan tempe dari Super Tempeh, dan frozen crab meat produk Indonesia dari Aruna Crabmeat, yang dijual di berbagai supermarket di Toronto dan sekitarnya.
“Saya sangat menikmati festival ini. Makanan, pertunjukan, dan atmosfernya luar biasa. Saya merasa seperti sedang berkunjung langsung ke Indonesia,” ujar Andrew Louis, warga Kanada yang pernah
berkunjung ke Indonesia.
Pada IFF 2024, vendor makanan dan minuman yang berpartisipasi yaitu Batavia Café, Bakmi PW, Betty’s Kitchen, Caldera Coffee, Happy Hot, Sambal Toronto, Sate Madura, Dapur Gembul, Dany’s Kitchen, The Basil King, Tucan Holistic, Indomie, Alam & Uni Netti’s Kitchen, Oey Trading, Warung Bu Yatie, dan Warung Ndeso, sementara Bali Authentic dan Coreta Indonesia menampilkan handicraft dan fashion khas Indonesia.
IFF 2024 terselenggara atas dukungan dan kolaborasi seluruh komunitas masyarakat dan diaspora Indonesia di wilayah Greater Toronto Area serta dukungan penuh dari para sponsor yaitu Redpath Mining Canada, Bank Negara Indonesia (BNI), George Brown College, Bank Mandiri, Bank Indonesia, Novotel Toronto Vaughan, Indofood Sukses Makmur, Bank BRI, dan Xunity Incorporated.