SintesaNews.com – Sebelumnya, Rais Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cianjur, KH Kamali Abdul Ghani beserta jajaran pengurus, lembaga dan badan otonom NU mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1442 H bagi seluruh umat Islam.
Dengan alasan kemanusiaan, tahun ini kembali diputuskan tidak ada keberangkatan jemaah haji, menjaga jiwa dan keselamatan masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Atas alasan kemanusiaan juga, telah diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada Idul Adha 1442 H, karena masih meningkatnya angka positif harian Covid-19.
“Mari sama-sama junjung nilai kemanusiaan dan jaga kesehatan bersama di tengah pandemi,” pesannya saat pengajian rutin di Pondok Pesantren Al-Ittihad, malam Ahad (17/07/2021).
“Menerapkan protokol kesehatan dan berada di rumah menjadi bagian ikhtiar kita bersama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” sambung Kiai Kamali.
Rais Syuriah mengajak umat Islam menjadikan momentum Idul Adha 1442 H ini untuk mengagungkan asma Allah melalui takbir dan tahmid, bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan. Ia juga mengajak umat Islam menjadikan Idul Adha di masa pandemi ini untuk merenungkan keberadaan diri sebagai makhluk yang lemah.
“Jauhkan diri dari sifat sombong dan menyombongkan diri. Tetap berikhtiar dan bertawakkal dalam mengatasi pandemi. Jauhi segala caci maki dan saling menyalahkan. Mari bersama-sama berupaya agar pandemi ini bisa segera berakhir,” tuturnya.
“Berhubung masih pandemi, kita optimalkan beribadah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan disiplin 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” tutupnya.
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar…
Laa Ilaaha Illaahu Wallahu Akbar
Allahu Akbar Wa Lillahil Hamd
Reportase: Wandi Ruswannur