SintesaNewa.com JAKARTA – Di dalam dunia asuransi saat ini, Generasi Z atau Gen Z masuk di dalam pasar potensial sebagai calon-calon nasabah baru.
Chief Health Officer Sompo Insurance Irfan Firdaus, menjawab pertanyaan SIntesanNews.com, Senin (17/3/2025), ikut mengamini fakta ini.
Gen Z adalah generasi yang lahir pada kurun waktu 1997 sampai dengan 2013.
Dalam perjalanan masa itu, Gen Z sudah tumbuh menjadi salah satu generasi yang sudah bekerja mencari nafkah.
Dengan kata lain, kebanyakan Gen Z pun sudah menjadi karyawan.
“Program asuransi kesehatan Sompo Insurance pun menyasar karyawan,” tutur Irfan Firdaus.
Gen Z yang hidup dalam lingkup digital, kata Irfan Firdaus, selanjutnya, perlu memahami juga dunia asuransi kesehatan sebagai salah satu jaminan agar Gen Z karyawan, misalnya, bisa tenang dalam bekerja.
Kata Irfan Firdaus, untuk memperkenalkan asuransi kesehatan kepada Gen Z, Sompo Insurance pun menyiapkan fitur-fitur digital yang bisa bermanfaat.
“Gen Z, kenalilah asuransi kesehatan secara digital,” pesan Irfan Firdaus.
Asuransi kesehatan
Irfan Firdaus lebih lanjut memaparkan bahwa pada fitur digital Sompo Insurance, misalnya, ada informasi-informasi tentang pengetahuan kesehatan terkini untuk Gen Z.
Tak hanya itu, Gen Z, melalui fitur digital Sompo Insurance bisa mengetahui jenis-jenis penyakit yang mendapat jaminan perlindungan asuransi kesehatan.
Fitur-fitur digital yang ada pada aplikasi Sompo Insurance antara lain WA Group, Sompo Care 24 jam, Report untuk klaim, hingga Case untuk monitoring.
Sompo Insurance juga pada aplikasinya menyematkan fitur-fitur antara lain RS Rekanan Sompo, Artikel Kesehatan, Benefit Peserta, Buku Panduan, hingga Riwayat Klaim.
Termasuk, pada fitur-fitur digital itu, Gen Z bisa mendapatkan informasi mengenai ongkos pertanggungan asuransi kesehatan Sompo Insurance yang ada di kisaran Rp 100.000 hingga Rp 3 juta.
“Kami, selain untuk meng-create bisnis dari anak-anak muda ini, kami memang concern pada digitalisasi,” kata Irfan Firdaus.
Skema baru
Irfan Firdaus, lebih lanjut menerangkan bahwa informasi termutakhir dari Sompo Insurance adalah skema baru asuransi kesehatan.
Pada skema baru asuransi kesehatan Sompo Insurance, tidak berlaku Pre Existing Condition (PEC) asalkan total preminya minimal Rp 50 juta per tahun atau jumlah karyawan minimal 10 orang.
Dalam khazanah asuransi kesehatan, PEC karib dipahami sebagai masa tunda hingga berlakunya proteksi asuransi sejak kali pertama nasabah membayar premi dengan lazimnya jangka waktu 6 bulan hingga 1 tahun.
Sompo Insurance menurut data unaudited per Desember 2024 meraih total pendapatan premi (GWP) sebesar Rp 2,95 triliun.
Data itu juga menyebut bahwa total ekuitas Sompo Insurance ada di angka Rp 1,20 triliun.
Masih menurut data tersebut, total laba setelah pajak raihan Sompo Insurance adalah Rp 98,3 miliar.
Scan QRIS to support us.
