SintesaNews.com JAKARTA – TNI Angkatan Udara terus menunjukkan profesionalisme dan komitmennya dalam mendukung upaya pemerintah mengatasi bencana hidrometeorologi. Sebagai bentuk kesiapsiagaan dalam mitigasi banjir di Jakarta, TNI AU melalui Lanud Halim Perdanakusuma berperan aktif dalam Operasi Modifikasi Cuaca (OMC), Selasa (12/03/2025).
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M. menegaskan bahwa operasi ini sejalan dengan tekad TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis), khususnya dalam aspek Adaptif terhadap tantangan perubahan iklim dan potensi bencana yang semakin kompleks. Dengan sinergi antarinstansi, TNI AU bersama Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, berupaya mengendalikan curah hujan ekstrem guna mengurangi risiko banjir di ibu kota.
Dalam operasi ini, pesawat Casa 212 A-2117 dari Skadron Udara 4 Lanud Abd Saleh melaksanakan beberapa sorti penerbangan setiap harinya. Pada ketinggian 8.000 hingga 10.000 kaki, pesawat tersebut melakukan penyemaian natrium klorida (NaCl) di wilayah DKI Jakarta berdasarkan analisis meteorologi BMKG. Dengan metode ini, hujan dipercepat turun di lokasi yang lebih aman sebelum mencapai daerah padat penduduk.
Langkah ini diharapkan dapat menekan dampak cuaca ekstrem dan memperkecil potensi banjir yang kerap melanda Jakarta. Sebagai kekuatan pertahanan yang adaptif dan profesional, TNI AU akan terus berperan aktif dalam berbagai operasi nasional, termasuk kesiapsiagaan menghadapi bencana, guna mendukung keselamatan masyarakat serta stabilitas nasional. (Dispenau/Edo)