Capreskan Wan Abas, Mr. Supala Nekad Atau Sengaja ‘Bunuh Diri’?

Penulis: Niken Sri Rahayu

Seperti yang kita ketahui jika wan Abas ini sangat antitesa Jokowi.

Sementara hasil survei membuktikan tingkat kepuasan publilk terhadap kinerja Jokowi semakin meningkat. Survei terakhir bahkan berada di atas 80%.

Hal ini tentu sangat memukul dengan telak mental Mr. Supala. Dia yang awalnya mempunyai banyak harapan dan tujuan jika wan Abas menang harus menelan kekecewaan bahkan sebelum pilpres digelar.

-Iklan-

Elektabilitas ‘sang jagoan’ yang semakin anjlok diiringi dengan elektabilitas partai yang hancur ditambah lagi hengkangnya para kader-kader terbaik, Mr Supala benar-benar remuk redam dalam semua sisi. Termasuk secara finansial.

Biaya yang sudah digelontorkan untuk membiayai keluyuran politik wan Abas dan memoles citranya secara mati-matian menjadi sia-sia karena elektabilitas yang tidak juga beranjak naik.

Selain itu koalisi yang dibangun tidak jelas kelanjutannya.

KPP belum terbentuk secara resmi melainkan hanya secara lisan saja. Setber (sekretariat bersama, red.) pun belum ada.

Deklarasi bersama belum ada. Baru sebatas deklarasi secara individu masing-masing partai.

Dari koalisi KPP tersebut yang sudah keluar biaya banyak adalah Nasdem.

Wajar kalau Mr. Supala galau tingkat dewa. Hehehe.

Tetapi di sini muncul pertanyaan. Kok bisa ya Mr. Supala senekad itu deklarasi wan Abas sebagai capres?

Politisi sekelas dia tentu tahu resiko yang akan dia hadapi.

Sengaja bunuh diri???

Tidak mungkin donk. Hehe.

Entahlah. Yang pasti saat ini Mr. Supala sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja. Saat ini mendadak saja dia menjadi pendiam dan jarang nongol.

Mungkin juga saat ini dia sedang merenungi dan menikmati hasil dari sebuah tindakan nekadnya.
😄😄

SALAM RAHAYU 🇮🇩❤️

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here