SintesaNews.com – Pada bulan suci Ramadan tahun Hijriyah, bertepatan di tanggal 17 Maret 2025, Indonesia telah kehilangan seorang pelawak/komedian, aktor, (juga politikus) yang populer dengan nama Mat Solar.
Lebih populer lagi ia dikenal sebagai Bajuri karena keberhasilannya memerankan sosok supir bajaj dalam serial situasi komedi di televisi. Pamornya makin naik dengan kepopuleran sinetron Tukang Bubur Naik Haji yang sangat iconic.
Memiliki nama asli Nasrullah, lahir 4 Desember 1962, sudah aktif dalam dunia seni peran dan komedi sejak era ’80-an. Peran-perannya yang mudah ditemukan biasanya dalam film-film Warkop DKI. Sebagaimana Dono dan Kasino merupakan senior-seniornya di kampus FISIP UI.
Mat Solar adalah anak kelima dari sembilan bersaudara dari pasangan H Muh Ali Sidik (alm) dan Hj Rosani. Ia tumbuh besar di Jakarta hingga dewasa. Saat kecil bersekolah di SD Pejompongan (1975), SMP Negeri 70 Pejompongan, Jakarta (1979), lalu masuk ke SMA Negeri 24 Jakarta (1982). Ia sempat berkuliah di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia sejak 1983 hingga 1987.
Asal-usul Nama Mat Solar
Nama Mat Solar didapatkan oleh Nasrullah ketika memerankan tokoh Mat Solar, pemeran utama dalam Teater Mama yang kerap mengisi acara di TVRI pada tahun 1978–1982. Dari teater komedi Betawi tersebut Nasrullah a.k.a Mat Solar mengawali kariernya sejak masa SMP. Awalnya pada tahun 1976 Teater Mama hanya menjadi ajang berkumpulnya remaja yang akan manggung jika diundang acara tujuh belasan di kampung atau di sekolah-sekolah. Namun kemudian teater ini menjadi salah satu teater paling ‘nakal’ karena berani mengkritik pemerintah Orde Baru yang berkuasa saat itu. Setelah berhenti beberapa tahun dari TVRI, Teater Mama coba kembali dihidupkan pada tahun 1990. Sayang karena kurangnya sambutan, program ini dihentikan.
Di bidang penyiaran, Mat Solar tercatat pernah menjadi Manajer Kreatif Radio SK antara 1986 hingga 1988. Kemudian ia menjadi Manajer Produksi Bens Radio hingga 1990. Selanjutnya ia menjadi Kepala Studio Radio CBB hingga 1992.
Era 90-an Mat Solar sempat bermain di beberapa sinetron antara lain Senggal-Senggol (1996) di RCTI, Sorga Di Bawah Telapak Kaki Ibu (SCTV), Raja Sawer (ANTV), dan Luv (RCTI).
Fun Fact soal Bajaj Bajuri
Ide serial Bajaj Bajuri muncul dari Hardi, Syarifuddin Jaluski, dan Nasrullah/Mat Solar yang sepakat membuat serial yang mengangkat tentang bajaj. Sebelum menjadi Bajaj Bajuri, judul serial tersebut adalah Bajaj Bang Mamat (mengambil dari nama Mat Solar). Lalu kemudian diubah menjadi bajaj Bajuri karena nama Bajuri adalah tokoh yang diperankan Mat Solar dalam film pertamanya Mendung Tak Selamanya Kelabu (1982).
Beberapa film lain yang dibintanginya adalah: Perawan Rimba (1982), Dongkrak Antik (1982), Boleh Dilihat, Dipegang Jangan (1983), Kinanti (1984), Di Luar Batas (1984), Wakil Rakyat (2009).
Mat Solar juga sempat berkiprah sebagai politisi dari Partai Persatuan Pembangunan, sejak 2014.
Almarhum menikah dengan Ida Nurlela dan dikaruniai tiga orang anak, Idham Aulia, Mikhail Ali Sidqi, dan Haidar Rasyad. Sejak 2023 Mat Solar kembali ke dunia hiburan setelah penyakit stroke.
Mat Solar meninggal dunia pada 17 Maret 2025 di Rumah Sakit Pondok Indah, Pondok Pinang, Jakarta Selatan karena penyakit stroke yang dideritanya sejak hampir 10 tahun yang lalu. Ia dimakamkan keesokan 18 Maret 2025 di TPU Haji Daiman, Ciputat, Tangerang Selatan.


THOBACH Tas Ransel Travel Bag Anti Air Waterproof ESCAPE
Tahukah kamu? Ada THOBACH Tas Ransel Travel Bag Anti Air Waterproof ESCAPE dengan harga spesial!
Rp300.000 Rp180.000
Thobach official – THOBACH Tas Ransel Travel Bag Anti Air Waterproof ESCAPE Halo sobat Thobach,Travel Bag ESCAPE sudah bisa kalian dapatkan loh! Terbuat dari bahan bimo waterproof anti air…
