Begini Cara Maharani Devi dalam Mempromosikan Pariwisata Labuan Bajo

Penulis: Wandi Ruswannur

SintesaNews.com – Tepat pada hari Selasa hingga Sabtu, 24-28 Mei 2022, Maharani Devi, seorang influencer mempromosikan wisata Labuan Bajo melalui kegiatan Familiarization Trip.

Cultural Tourism (Program Familiarization Trip) adalah kegiatan membawa sekelompok orang untuk mengunjungi objek daya tarik wisata (ODTW) dalam rangka memperkenalkan dan mempromosikan pariwisata,” katanya kepada SintesaNews.com, Jumat (03/06/2022).

-Iklan-

Duta Pariwisata Indonesia Favorit 2021 ini mengatakan, pihak penyelenggara Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) bekerjasama dengan berbagai kalangan profesional di bidang pariwisata dan ekraf seperti travel vlogger, influencer, photographer, dan travel agent.

“Saya diundang sebagai kategori Travel Influencer. Kegiatan famtrip ini bertujuan untuk meningkatkan awareness publik terhadap destinasi pariwisata dan juga meningkatkan minat calon wisatawan untuk berkunjung ke destinasi pariwisata unggulan di wilayah Labuan Bajo, Flores-NTT,” ucapnya dengan ramah.

Ia menyampaikan, pada kegiatan ini peserta dibagi menjadi 2 (dua) group tematik yakni Cultural Toursim dan Pilgrimage Tourism.

“Kebetulan saya sendiri mendapatkan Cultural Tourism. Destinasi yang termasuk ke dalam Cultural Tourism adalah Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Ngada dan Nagekeo yang dipromosikan,” tuturnya.

Menurutnya, semua destinasi yang ada di Nusa Tenggara Timur memiliki ciri khasnya sendiri dan juga dapat menarik wisatawan minat khusus (niche market), dimana NTT lebih cocok untuk jenis wisatawan yang suka adventurous tourism atau wisata ekstrim seperti hiking, diving dan lain-lain.

“Kampung adat atau desa-desa wisata yang ada juga sangat menarik karena mereka masih berpegang teguh dengat adat yang dimiliki,” paparnya.

Maharani memberikan kesan pertama kali ke NTT adalah senang sekali karena memang disana sudah lama menjadi salah satu tujuan impiannya untuk berwisata.

“Pesan saya untuk calon wisatawan yang akan berkunjung ke NTT adalah siapkan fisik karena berwisata di NTT membutuhkan energi dan fisik yang kuat untuk di-explore,” imbuhnya.

Ia secara khusus mengajak masyarakat dan generasi muda, untuk jangan pernah lupa menjadi wisatawan yang bertanggungjawab, wisatawan yang sadar akan wisata, selalu hargai destinasi dan masyarakat sekitar destinasi jika berkunjung kerumahnya.

“Dan yang paling penting, jangan lupa untuk selalu support UMKM produk lokal dengan cara membeli oleh-oleh dan karya-karya yang ada di destinasi wisata setempat,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here