Anas Bebas, Sindir Soal Kematian

Anas Urbaningrum disambut meriah para loyalis dan sejumlah tokoh politik saat bebas dari Lapas Kelas I Sukamiskin, Kota Bandung, Selasa (11/4). Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

Penulis: Niken Sri Rahayu

Anas Urbaningrum disambut para simpatisan di Lapas Sukamiskin Bandung 11/04 setelah menjalani hukuman penjara lebih selama 9 tahun 3 bulan.

Di hadapan para wartawan di depan Lapas Sukamiskin Anas menyatakan tak ada permusuhan dengan siapa pun.

-Iklan-

Hal ini tentu membuat kubu AHY merasa plong karena sebelumnya beredar kabar bahwa Anas akan merapat ke kubu Moeldoko setelah bebas.

Anas dinyatakan bersalah atas kasus korupsi yang merugikan negara sebesar Rp 464,5 miliar di proyek pembangunan dan sarana olahraga Hambalang di tahun 2010.

Keluarnya Anas dari Lapas Sukamiskin Bandung belumlah bebas murni, tetapi cuti menjelang bebas.

Dan selama 3 bulan Anas masih dalam pengawasan petugas sebelum dinyatakan bebas.

Tetapi walaupun Anas menyatakan tidak ada permusuhan dengan siapa pun ada yang menarik dalam pidato Anas hari ini, yakni jika ada yang berpikir bahwa saya mati membusuk di sini maaf itu tidak terjadi.

Pernyataan yang mengesankan menyindir lawan politik tentunya.

Ya sedalam-dalamnya samudera bisa diketahui dasarnya tetapi dalamnya hati manusia siapa yang tahu.

Begitu juga dalamnya hati Anas cuma dia yang tahu.

Tetapi yang kita harapkan tentu keluarnya Anas dari Lapas sukamiskin akan bisa memberikan kontribusinya kepada negeri ini untuk menebus kesalahan-kesalahan di masa lalu selagi masih ada waktu.

SALAM RAHAYU🇮🇩🇮🇩❤️❤️

Baca juga:

Pidato Lengkap Anas Urbaningrum di Depan Lapas Sukamiskin, Sebut Soal Skenario Besar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here