Penulis: Langit Quinn
SintesaNews.com – Drama Racket Boys memang mengangkat cerita tentang bulu tangkis. Seperti yang kita ketahui, selain Indonesia, Korea Selatan juga salah satu negara yang punya prestasi moncer di cabang olahraga bulu tangkis. Drama ini memiliki alur yang amat menarik dan mengocok perut.
Tadi malam drama Racket Boys menayangkan episode ke 5. Dalam episode tersebut, digambarkan bahwa pemeran utama wanita, Han See Yoon yang diperankan oleh Lee Jae In bertanding di Jakarta dan melawan pemain tunggal Indonesia bernama Ivana Putri, yang diperankan oleh Soobon Koo, anak dari youtuber Indo-Korea, Yanie Kim.
Sayangnya, Indonesia digambarkan sebagai negara yang tidak ramah dalam drama tersebut demi mengalahkan pemain Korsel.
Lihat saja dalam adegan ketika tim pelatih dari Korea Selatan tengah ngobrol dan membicarakan tim Indonesia, yang dalam dialog tersebut disebut sebagai “mereka”.
“Sialan, mereka keterlaluan”.
“Sabar Pak Fang, mereka memang selalu begini”.
“Penginapan tak bagus, mereka berlatih di tempat pertandingan. Sedangkan kita di tempat latihan tua, tanpa AC”.
“Namun kenapa sampai begini?”
“Alasannya hanya satu, ini karena Han Se Yoen. Mereka mau mengalahkannya bagaimanapun caranya”.
Itulah dialog yang menggambarkan bagaimana TIDAK RAMAHnya dan curangnya Tim Indonesia demi mengalahkan pemain Korea Selatan!
Namanya juga drama. Ya, tapi kenapa pula digambarkan negara kita sedemikan tidak ramahnya kepada pemain lawan demi mengalahkan mereka. Kenyataanya kan tidak demikian. Sepertinya sebagian penonton Indonesia akan merasa terluka ketika melihat adegan tersebut.😌
Saya ngga paham bagaimana penulis membuat dialog seperti itu untuk menggambarkan kecurangan tim Indonesia demi untuk menang. Padahal tanpa membuat dialog seperti itu, kan ada cara lain untuk menonjolkan bagaimana pemain mereka unggul lalu menang. Toh akhirnya diceritakan pemain merekalah yang akhirnya menang telak.😂
Kita tunggu saja Netijen +62 menggeruduk akun medsos SBS 😂 dan menunjukan seberapa “barbar” mereka, seperti yang digambarkan dalam adegan lain dalam drama ini ketika pemain Korea Selatan tengah ngobol di dalam kamar sebelum bertanding keesokannya.
Penonton bulu tangkis Indonesia digambarkan menakutkan. Seperti dalam dialog ini:
“Dengar teriakan dari penonton saat mereka melakukan smash? Menakutkan”.
“Tapi aku iri soal itu, mereka punya banyak penonton”
“Besok akan banyak penonton yang mengejek kita”.
Atau dalam adegan di area pertandingan, dialog dari tim Korea Selatan, yang diceritakan mengomentari barbarnya penonton Indonesia, ketika meng-huuuuu pemain Korea Selatan.
“Bukankah tidak sopan mengejek ketika gagal?”
“Mereka tak akan mengejek kalau tahu sopan santun”.
Nah lho!
Para suporter Indonesia digambarkan tak punya sopan santun dan suka mengejek pemain lawan 😂.
Kalau itu sih, fakta 😌
Namun bagaimanpun juga drama ini memang layak dinikmati. Untuk muncul dalam tayangan 1-2 menit saja dan berperan sebagai pemain Indonesia, Soobon Koo harus latihan bulu tangkis selama 5 bulan. Hebatnya tim produksi tetap membayar selama melakukan latihan dan syuting, jadi latihan untuk drama dianggap sebagai kerja.