Penulis: Erri Subakti
Berharap pandemi berakhir?
Ya syukur kalau memang bisa berakhir. Tapi…
Juga kita harus siap-siap jika pada akhirnya pandemi memang jadi “bagian kehidupan” zaman sekarang dan tahun-tahun ke depannya, di abad millenium ini.
Bahkan setelah covid grafiknya turun di seluruh dunia pun, mungkin akan muncul varian-varian baru virus lainnya…
Jadi kita memasuki zaman dimana tiap tahunnya ada pandemi baru, atau gelombang baru pandemi…
😞😞
Tantangan yang siap ga siap sudah harus dihadapi sekarang dan seterusnya
Mungkin ini “cara alam menyeimbangkan dirinya”.
Populasi manusia makin banyak, kebutuhan manusia untuk konsumsi yang massif, pemukiman yang luas, pabrik-pabrik, lahan-baru baru yang sangat luas, ekspansi di daerah-daerah hutan, menggerus habitat alamiah hewan dan tumbuhan. Akhirnya semuanya membawa dampak. Virus-virus yang tadinya ada di habitat hewan pindah ke manusia.
Mau ga mau, penanganan covid atau prosedural pemeriksaan atau diagnosa penyakit lainnya, ya terus dilakukan seperti sekarang dan ke depan.
Demam tinggi, meski bukan covid, ya tetap diperiksa dengan prosedur covid. Setelah negatif, baru perawatan sakit yang sebenarnya.
Jadi siap-siap juga situasi gak akan bisa balik jadi normal, dalam artian seperti sebelum covid.
Semua suka ga suka mau ga mau musti beradaptasi. Menjalani hidup dengan tetap sedia masker ke mana-mana, hand sanitizer tiap beberapa saat, cuci tangan selalu. Bahkan ke depan bisa jadi orang-orang mulai mengenakan face shield sekaligus masker seperti helm Kamen Rider atau Power Ranger.
Kuncinya jangan sampe sakit apapun. Hidup sehat jadi keharusan.
Kurang-kurangi makan makanan dari sumber hewani, mulai menanam sendiri sumber tanaman pangan di halaman. Cegah kelaparan di lingkungan, masyarakat, dan jaga kesehatan tubuh. Jangan kebanyakan makan-makanan yang digoreng minyak.
Lalu bagaimana situasi dunia ke depan?
Alkes, vaksin, dan obat-obatan medis menjadi kebutuhan utama. Anggaran kesehatan jadi paling utama. Kebutuhan tinggi, sementara barang dan produksinya langka, harga-harganya pun meninggi.
Kalau sebelum era sekarang, manusia di bumi berperang karena rebutan wilayah kekuasaan, lalu zaman minyak bumi booming, manusia berperang rebutan lahan minyak dan tambang, ke depan soal sumber-sumber kesehatan (vaksin dan obat) bisa jadi menjadi sumber peperangan antar negara.
Jangan sampai terjadi adanya peperangan besar di dunia disebabkan soal kebutuhan penanganan pandemi. Situasi akan bertambah buruk.
Secara global, isu negara-negara di dunia harus berhubungan dengan penanganan 4 hal:
1. Pencegahan dan penanganan pandemi tiap tahunnya
2. Pencegahan peperangan karena rebutan sumber-sumber kebutuhan dunia yang langka
3. Pencegahan terjadinya kelaparan
4. Kalau 2-3 point di atas gagal tertangani, maka point ketiga ini adalah: kematian yang tak mungkin terelakkan.
Selamat memasuki zaman baru. Be brave.
(Erri Subakti)
Baca juga:
