SintesaNews.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat akan bertemu dengan Sultan Brunei Darussalam selaku Ketua ASEAN, untuk membahas persoalan kudeta di Myanmar yang telah mengakibatkan korban ratusan rakyat Myanmar yang ditembak aparat.
Jokowi mengusulkan untuk segera diadakannya pertemuan Tingkat Tinggi ASEAN untuk membahas penyelesaian masalah di Myanmar.
“Atas nama pribadi dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan duka cita dan simpati yang dalam kepada korban dan keluarga korban akibat penggunaan kekerasan di Myanmar,” kata Jokowi.
“Dan Indonesia mendesak agar penggunaan kekerasan di Myanmar segera dihentikan, sehingga tidak ada lagi korban berjatuhan,” lanjutnya.
“Keselamatan dan kesejahteraan rakyat harus menjadi prioritas utama,” imbuh Jokowi.
Indonesia juga mendesak agar dialog agar rekknsiliasi segera dilakukan. Untuk memulihkan demokrasi, untuk memulihkan perdamaian, dan untuk memulihkan stabilitas di Myanmar.
“Saya akan segera melakukan pembicaraan dengan Sultan Brunei Darussalam sebagai Ketua ASEAN, agar segera dimungkinkannya pertemuan Tingkat Tinggi ASEAN, yang membahas krisis di Myanmar,” jelas Jokowi.