Penulis: Erri Subakti
Persis usai Tahun Baru Imlek 12 Februari 2021 lalu, Presiden RI Joko Widodo terbang ke kampung halaman SBY di Pacitan, guna meresmikan Bendungan Tukul di sana (14/2/2021).
“Saya harapkan dengan berfungsinya Bendungan Tukul di Pacitan ini akan menjadi infrastruktur yang penting, memperkuat ketahanan pangan, dan memperkuat ketahanan air,” ujar Presiden.
Biaya yang dikeluarkan pemerintah untuk pembangunan ini ialah sebesar Rp916 miliar. Bendungan tersebut memiliki kapasitas mencapai 8,68 juta meter kubik.
Bendungan Tukul ini dapat mengairi 600 hektar sawah, menyediakan air baku sebesar 300 liter per detik, mengurangi potensi banjir hingga 44,86 meter kubik per detik, konservasi sumber daya air, dan berpotensi menghasilkan listrik sebesar 0,26 megawatt.
Sebelumnya pekan lalu AHY, sebagai Ketum Partai Demokrat telah mengirim surat ke Jokowi mengenai adanya dugaan pendongkelan dirinya sebagai Ketum Parpol yang disinyalir “dikomandoi” dari lingkaran istana. Kepala Kantor Staf Presiden Moledoko menjadi tertuduh.
Atas surat AHY tersebut Jokowi enggan menanggapi karena itu merupakan persoalan internal partai. Disampaikan Jokowi melalui Mensetneg Pratikno.
Meski parpol besutan SBY ini telah membuka “front” untuk bergaduh, Jokowi nampak ogah untuk menanggapinya. Tak dipedulikannya sama sekali. Malah sebaliknya Jokowi dengan santainya menunjukkan bahwa pemerintah pusat memperhatikan juga kampung halaman SBY agar masyarakatnya lebih baik lagi dengan terbangunnya Bendungan Tukul.
Tahun 2021 ini akan menjadi tahun yang berat bagi Jokowi sebagai presiden karena harus membangkitkan perekonomian dari dampak pandemi covid-19, sekaligus mengatasi pandemi itu hingga bisa selesai.
Di tahun kerbau logam ini, menurut pakar feng shui memang tahun yang ciong buat pemilik shio kerbau emas, Jokowi. Meski sama-sama kerbau tapi nasib baik belum menaungi orang dengan Shio Kerbau. Pakar feng shui menyarankan agar Shio Kerbau lebih waspada dan mawas diri. Andalkan diri sendiri dan hindari konflik.
Bukan kebetulan Jokowi, SBY, dan Bung Karno memiliki shio yang sama, yaitu Kerbau.
