SintesaNews.com – Aliansi Relawan Jokowi (ARJ) yang merupakan gabungan dari berbagai organ relawan pendukung Jokowi, kemarin Selasa, menyalurkan bantuan ratusan paket sembako kepada masyarakat di Rawamangun, Jakarta Timur, (9/6/2020).
Koordinator Aliansi Relawan Jokowi (ARJ) Aidil Fitri mengatakan, “ARJ tetap setia sebagai mata, telinga, tangan, dan kaki terhadap kebijakan pemerintahan Jokowi-Amin yang pro rakyat. ARJ siap setiap saat.”
Aidil menegaskan seluruh ketua umum organ relawan Jokowi-Amin yang bergabung di ARJ tidak akan meninggalkan peranannya dalam mengawal kebijakan pemerintahan.
Hal itu disampaikan Aidil di hadapan sejumlah ketua umum relawan yang hadir dalam perayaan HUT ke-2 ARJ di Jalan Layur, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (9/6/2020).
Dia meminta semua ketua umum organ relawan di ARJ agar tidak berhitung untung rugi selama melakukan kerja-kerja sukarelawan selama ini.
“Tidak ada misi khusus (terselubung) oleh semua ketua umum relawan di ARJ. Semuanya masih solid untuk kawal Nawacita Jilid II, tidak mencari keuntungan pribadi atau mementingkan organnya sendiri,” tegas Aidil.
Saat ini, sergahnya kemudian, ARJ masih fokus terhadap program Nawacita Jilid II agar betul-betul dapat dirasakan langsung dan bermanfaat untuk rakyat. Salah satunya, pengawasan terkait anggaran yang berkaitan dengan makro ekonomi nasional maupun ekonomi kerakyatan.
“Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dana desa dan bantuan sosial (sembako) berkaitan dengan masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 turut juga diawasi ARJ,” ujarnya.
Ditanya terkait HUT ke-2 ARJ, Aidil didampingi sejumlah ketua umum relawan itu merasa patut bersyukur, karena sesama relawan ARJ masih bisa berkumpul bersama dengan tetap memakai masker, menjaga jarak, dan mengikuti protokoler kesehatan.
“Iya berbahagia sekali rasanya meski acaranya (HUT ke-2 ARJ) sederhana tapi tetap penuh ucapan syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, sehingga ARJ genap berusia 2 tahun,” ucapnya.
“Yang pasti ARJ tetap setia kawal program kerja pemerintahan Jokowi Amin yang berpihak kepada rakyat, bukan kepada penguasa dan pengusaha,” tutupnya.
