SintesaNews.com – Langkah tegas dan berani yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo megungkapkan kasus tewasnya Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, dan menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka dan terancam hukuman mati diapresiasi sejumlah tokoh masyarakat dari seluruh penjuru negeri.
Tak ketinggalan, salah satunya datang dari Gus Rosikh/ KH Achmad Rosikh Roghibi, Pengasuh Pondok Pesantren Ma’hadul Ilmi Asy-Syar’iyyati (MIS), Karangmangu, Sarang, Rembang, Jateng, yang merupakan salah satu Pondok Pesantren tertua di Indonesia, berdiri sekitar abad 17.
Gus Rosikh mengatakan dirinya sangat mengapresiasi langkah tegas dan berani yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam penegakan hukum terhadap sejumlah perwira tinggi Polri dan menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka atas kasus tewasnya Brigadir Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
“Sosok Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang kalem, santun, bijaksana, berani dan tegas seperti inilah yang diidam-idamkan dan diharapkan seluruh umat dan Rakyat Indonesia kepada seluruh jajaran kepolisian Republik Indonesia dalam mengayomi, melindungi umat dan Rakyat Indonesia,” ucap Gus Rosikh.
“Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung penuh Polri untuk selalu konsisten tegak lurus presisi dan berikan apresiasi atas langkah tegas dan berani Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam penegakan hukum menonaktifkan sejumlah perwira tinggi Polri dan menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka,” kata Gus Rosikh.
Gus Rosikh menambahkan, “Semoga institusi Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo semakin dipercaya masyarakat dan semakin konsisten dalam melakukan penegakan hukum tanpa pandang bulu, tanpa melihat apa dan siapa, justice for all.”
Sebelumnya Tim Khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka dalam kasus tewasnya Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Gus Rosikh juga meminta kepada Kapolri untuk memproses sesuai dengan hukum siapa saja yang terlibat terkait kasus tersebut sesuai dengan instruksi presiden yang meminta diproses secara hukum siapa saja yang terlibat, serta transparan dan terbuka ke publik.
“Kita doakan dan dukung penuh Polri selalu mengayomi dan melindungi seluruh rakyat Indonesia. Hukum tajam ke atas, tumpul ke bawah, dan senantiasa menjaga keselamatan rakyat Indonesia yang merupakan hukum tertinggi,” pungkas Gus Rosikh.
