Penulis: Esther Wijayanti
Akhirnya Sambo ditetapkan sebagai tersangka yang membunuh Brigadir J. Tapi rasanya masih ada yang mengganjal. Biasa lah kita bahas bareng. Buka Laporan Utama Tempo pdf yang di-share teman-teman di whatsapp, dan buka Detik. Ambil kertas, lalu kita runut kronologinya.
Rumah Pribadi
15.30 Sambo + 1 petugas PCR + Deden tiba (3 orang)
15.34 Putri + Bharada E + Brigadir J + Ricky + ART tiba, menurunkan barang dan test PCR (1+4 = 5 orang)
Setelah PCR, mereka menunggu di luar rumah. Ada kru + ART + beberapa ADC. Tidak disebutkan oleh Detik, berapa jumlah ADC, tapi karena mobil rombongan dari Magelang ada 2, maka kemungkinan ada 8 orang termasuk Putri + ART, maka total ADC ada 6.
16.31 Brigadir J telepon Vera, kekasihnya
17.01 Rombongan Putri berangkat ke rumah dinas.
Sambo keluar juga menuju tempat lain, tetapi baru berapa menit dia berjalan, dalam CCTV itu dia berhenti. Kemudian dia putar balik menuju rumah dinas.
Rumah Dinas
17.09 2 mobil Lexus RX yang membawa rombongan Putri tiba.
17.11 Sambo tiba.
17.20 Ricky keluar, Putri menggunakan piyama biru dan celana pendek hitam keluar rumah dinas menuju rumah pribadi bersama Ricky.
Ada beberapa hal yang jadi perhatian, dan pertanyaan kita:
- Putri pakai baju apa ke rumah dinas? Pulangnya kan pakai piyama biru dan celana pendek hitam. Apa iya sejak berangkat, ibu jenderal pakainya piyama dan celana pendek dikawal rombongan ajudan?
- Apakah Putri ganti pakaian di rumah dinas?
- Sejak dari Magelang, Putri dikawal banyak ADC, dengan rombongan 2 mobil. Sementara Sambo hanya terlihat bersama Deden. Melihat jumlah ajudan, sepertinya istri memiliki “kedudukan” lebih tinggi.
- Sambo mengarah ke tempat lain, berhenti sebentar, lalu putar balik ke rumah dinas. Artinya, tujuan awal dia bukan ke rumah dinas. Bukan hendak membunuh Brigadir J.
- Sambo putar balik setelah mendapat telepon diduga dari Putri.
- Ada waktu 11 menit antara Putri tiba di rumah dinas dengan Putri keluar rumah dinas pulang ke rumah pribadi.
- Apakah Sambo datang untuk ‘clean up the mess’ ?
- Siapa yang datang ke Mako Brimob? Kulitnya jelas tidak skin care-an.
- Di mana Putri?
- Siapa kakaknya, adiknya, ayahnya, pamannya Putri?
- Bharada E mengatakan hendak menulis sendiri kronologi kejadian, bukan menjawab pertanyaan penyidik.
“Selain ibu Putri, kemungkinan lain adalah para ajudan ini penembaknya. Analisa perilaku penjaga itu sama kayak perilaku anjing kita, Coki dan Yosi. Sekali mamak bilang serang, pasti diserang. Begitu juga ajudan, mereka siap melakukan apa saja bagi tuannya”.
“Cari tau mas, siapa keluarga Putri, saya googling kok nggak muncul profile keluarganya. Tapi bapaknya Putri pensiunan Brigjen TNI”, kata saya.
“Nanti saya coba telpon Australia ya…, kita tanya assesment mereka, siapa tau udah ada”.
“Ya sudah, saya mau nyiapin ‘roti semanis kamu’ pesenan om Yo buat dikirim ke seluruh anggota group whatsapp, kita semua sukuran, tersangka utama pembunuhan Brigadir J sudah diumumkan”.
Tukang Becak & Tukang Cuci
Referensi:
Bayang Bayang Sambo di Pistol Yosua
Kronologi Peristiwa di Hari Tewasnya Brigadir Yoshua Versi Komnas HAM