Penulis: Ganda Situmorang
Dari sekian puluh menteri kabinet Presiden Jokowi, ada 5 menteri yang paling bersinar kinerjanya luar biasa fantastis. Di situ ada Menteri Keuangan Sri Muliani Indrawati, Menteri PUPR Basuki Hadimuljo, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Tapi sebenarnya kerja cemerlang kelima Menteri tersebut tak luput dari koordinasi super oleh Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (LBP).
Baca: Kenapa Luhut Diandalkan Jokowi
Di luar tugas pojok sebagai Menko Marinves, LBP mendapat delegasi tugas dari Presiden Jokowi untuk tugas lain yang menuntut kerja koordinasi strategis dan eksekusi secara taktis yang sifatnya mendesak.
Berikut sejumlah tugas yang didelegasikan Jokowi kepada LBP:
- Pada pertengahan September 2020, LBP ditunjuk menjadi komando penanganan Corona di delapan provinsi. Kala itu, Presiden Jokowi memerintahkan Luhut Binsar Pandjaitan, dan mantan Kepala Satgas COVID-19 Doni Monardo untuk berfokus menangani Corona di 8 provinsi
- Saat kasus Corona di Indonesia kembali melonjak, Luhut ditunjuk menjadi koordinator PPKM Jawa-Bali. LBP mengatakan dirinya dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto hanyalah komandan wilayah. Panglima tertinggi dalam penanganan COVID-19 di Indonesia adalah Presiden Jokowi
- Jauh sebelum ditunjuk menjadi Koordinator PPKM Jawa-Bali, LBP sebenarnya menjadi bagian dari Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN). LBP ditunjuk menjadi Wakil Ketua KPC-PEN
- Presiden Jokowi meneken Peraturan Presiden tentang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional. LBP ditunjuk menjadi Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan Danau Prioritas Nasional
- Presiden Jokowi juga menunjuk Luhut sebagai Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
Melengkapi rekam jejaknya sebagai purnawirawan Jenderal TNI, Menteri sejak era Gus Dur, sederet prestasi dan pengalaman di era Presiden Jokowi tersebut jika ditambah dengan pengalaman dan koneksi di level internasional menjadikan LBP sangat layak dan pantas sebagai salah satu calon penerus estafet Presiden Jokowi Tahun 2024. LBP is the real President.
8 Februari 2022
Baca juga:
Kisah LBP Menyusuri ‘Maut’ di Ladang Ranjau di Semenanjung Sinai