Eggy Fegri Lindira, Puteri Indonesia Aceh 2022, yang Penuh Prestasi

Penulis: Wandi Ruswannur

Puteri Indonesia Aceh 2022 Eggy Fegri Lindira adalah satu-satunya kontestan dalam ajang pemilihan Puteri Indonesia 2022 yang istiqomah menggunakan hijab dan dengan kontestan lain tetap saling menghargai meskipun berbagai latar belakang agama, suku dan budaya.

“Diluar ajang ini juga alhamdulillah saya selalu menggunakan hijab karena ini adalah panggilan jiwa saya sebagai muslimah,” katanya kepada SintesaNews.com, Rabu (02/02/2022).

-Iklan-

Meskipun demikian, Enggy memiliki banyak prestasi luar biasa dari mulai Juara 1 MBFC Aceh 2012, Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Aceh 2012, Delegasi Aceh Pendidikan Kesadaran Bela Negara tingkat Nasional 2013, Juara 1 Bongkar Pasang Senjata PKBN tingkat Nasional 2013, Putri Terbaik Pelatihan Kepemimpinan Provinsi Aceh 2014, Peserta Pelatihan Kepemimpinan Provinsi Aceh 2014, Pelatih Muda Paskibraka Provinsi Aceh 2013-sekarang.

Selain itu Eggy juga pernah menjuarai Duta Wisata Banda Aceh 2015, Duta Mahasiswa Aceh 2015, RU 1 miss Youth Aceh 2015, Putri Pariwisata Aceh 2015, Putri Pariwisata Indonesia Culture 2015, RU Cardinal Competition 2015, Peserta Terbaik Pelatihan Peningkatan Mutu Pengelolaan Organisasi Kepemudaan tingkat Provinsi Aceh 2015, Penerima Beasiswa Prestasi (PPA) 2015, RU 1 Duta Islamic Fashion Aceh 2017, Miss Grand Indonesia Aceh 2018, Duta PKH Indonesia Aceh 2018, Peraga Busana Putri Unggulan Terbaik Tingkat Nasional ke-10 TMII 2018, Juara Umum Peragaan Busana Daerah Tingkat Nasional TMII ke-10 2018, Top 3 Smart Solution Reward Program KCU BCA Aceh 2019, Juri Hijab FESA Bank Indonesia Banda Aceh 2020 dan model camp IFF LOOk Academy Aceh 2021.

“Adapun advokasi yang sudah saya bentuk sejak tahun 2015 ini diberi nama ‘Bangun Negeriku’
yang bergerak di bidang Culture Preservation for Kids dan Women Empowerment,” bebernya.

Selain itu, Eggy dan teman-teman lainnya menginisiasi menjadi kontributor promosi pariwisata sadar budaya sejak dini dengan hadir ke sekolah-sekolah yang disebut ‘Saweu Sikula’ dan terus mengalami pembaharuan perbaikan.

“Tim bangun negeriku mengadakan kelas sosialisasi dan edukasi perihal kebudayaan dan pariwisata yang berjalan setiap minggunya seperti kelas budaya, sejarah , field trip dan handy craft yang fokus pada suatu desa,” papar pemilik akun instagram @eggyfegri

Ia berharap bisa menambah ilmu pengetahuan, skill dan yang terpenting adalah membangun mental anak-anak daerah korban tsunami dan konflik serta Budaya Indonesia dapat terus disaksikan oleh seluruh dunia.

“Ditambah melaksanakan program peningkatan skill seperti kuliner, fashion, makeup and beauty bagi perempuan. Semua skill yang kami fasilitasi ini dapat berguna bagi seluruh peserta agar membantu perekonomian keluarga mereka,” imbuhnya.

Gadis yang hobinya memasak, modeling dan traveling ini percaya dengan ekonomi kreatif akan dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat terutama kaum perempuan agar bisa produktif menghasilkan karya karya terbaik dan berkontribusi untuk Indonesia meskipun dari rumah.

“Menjadi Puteri Indonesia Aceh sudah menjadi keinginan saya sejak memutuskan untuk terjun ke dunia modeling dengan giat berlatih dan mencari pengalaman serta terus mengasah kemampuan agar mendapat hasil yang terbaik,” beber gadis kelahiran 1997 ini.

Lalu Eggy menceritakan bahwa lingkungan sekitar baik keluarga, teman dan lembaga sangat mendukungnya untuk terus maju dan membanggakan nama baik Aceh tentunya di level Nasional hingga Internasional.

“Saya mengajak generasi muda khususnya kaum perempuan untuk bisa berkontribusi dan memberi pengaruh baik kepada orang sekitar dan jangan pernah menyerah always do good until the world will notices you,” tutupnya dengan penuh semangat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here